International Relations BINUS University Perkuat Jejaring Global lewat EU Values International Conference, Hadirkan 80+ Peneliti dari 40 Perguruan Tinggi Dunia

0
37

Jakarta, 9 Desember 2025 – Faculty of Humanities melalui Program Studi International Relations, BINUS University, sukses menyelenggarakan EU Values International Conference 2025 yang menghadirkan lebih dari 80 peneliti dan akademisi dari 40 perguruan tinggi nasional dan internasional yang berasal dari sekitar 20 negara. Konferensi ini berlangsung pada 9–10 Desember 2025 di BINUS @Senayan JWC Campus dan BINUS @Kemanggisan Kampus Anggrek, dengan BINUS University dipercaya sebagai tuan rumah utama. EU-VALUES sendiri merupakan konsorsium riset dan pendidikan internasional yang melibatkan 21 institusi pendidikan tinggi, terdiri atas 7 institusi dari Eropa dan 14 institusi dari Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Pasifik. Lebih dari 100 akademisi tergabung dalam jejaring ini untuk memperkaya kajian mengenai nilai-nilai Uni Eropa, demokrasi, multilateralisme, serta implementasinya dalam kebijakan luar negeri Uni Eropa di tengah dinamika global.

Mengusung tema “The EU at a Crossroads: Upholding Peace, Freedom, and Multilateralism in a Changing World,” konferensi ini menjadi ruang dialog akademik strategis dalam merespons tantangan global, mulai dari konflik geopolitik, tata kelola global, hingga kerja sama ekonomi internasional. Dalam sambutan pembukaannya, Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, H.E. Denis Chaibi, menegaskan pentingnya kemitraan akademik lintas kawasan antara Uni Eropa dan negara-negara Global South, termasuk Indonesia.

“Kolaborasi akademik seperti EU Values International Conference sangat penting untuk membangun pemahaman bersama mengenai demokrasi, perdamaian, dan multilateralisme. BINUS University menunjukkan peran strategisnya sebagai mitra Uni Eropa dalam menjembatani dialog keilmuan antara Eropa dan kawasan Global South,” ujar H.E. Denis Chaibi.

Rangkaian konferensi mencakup dua workshop, dua roundtable, book events, keynote sessions, serta sekitar 12 panel ilmiah yang mempresentasikan 48 paper penelitian dari berbagai disiplin ilmu. Total sebanyak 40 institusi dari sekitar 15 negara berpartisipasi aktif dalam forum ini. Salah satu sesi utama, Keynote Session bertema “Russia–Ukraine War”, menghadirkan Tadeusz Iwański dari OSW Centre for Eastern Studies, yang menekankan pentingnya pemahaman komprehensif terhadap dinamika geopolitik perang Rusia–Ukraina dan peran Uni Eropa dalam mendorong perdamaian berkelanjutan.

Konferensi ini juga menggelar sejumlah roundtable strategis, termasuk “Global Perception on Russia’s War” yang menghadirkan perspektif internasional dari akademisi Asia dan Eropa, serta “EU–Indonesia Trade Deal: Opportunities and Challenges” yang membahas peluang dan tantangan implementasi EU–Indonesia CEPA dari sudut pandang pembuat kebijakan, akademisi, dan perwakilan Uni Eropa.

Selain itu, Book Event “Institutions of Global Governance” menjadi sorotan melalui diskusi buku kolaborasi jejaring EU-VALUES, yang menyoroti dinamika tata kelola global dan peran institusi internasional dalam menjaga stabilitas dunia. Perwakilan EU-VALUES, Jacint Jordana, menekankan bahwa BINUS University memainkan peran penting dalam penguatan jejaring akademik global.

“Melalui konferensi ini, International Relations BINUS University menunjukkan kapasitasnya sebagai sarana akademik regional yang mampu mempertemukan pemikir global untuk mendiskusikan isu-isu strategis dunia, sekaligus memperkuat dialog antara Eropa dan Indonesia,” ungkap Jacint Jordana, Representative of EU-VALUES.

Menanggapi penyelenggaraan konferensi ini, Head of Program International Relations BINUS University, Rangga Aditya, S.Sos., M.Si., Ph.D., menegaskan bahwa EU Values International Conference merupakan bagian dari strategi jangka panjang program studi dalam memperkuat diplomasi akademik dan jejaring global.

“EU Values International Conference menunjukkan komitmen International Relations BINUS University dalam menghadirkan ruang dialog akademik yang terbuka dan relevan dengan isu global saat ini. Melalui kolaborasi dengan EU-VALUES, kami mendorong mahasiswa dan akademisi untuk terlibat langsung dalam diskusi global mengenai perdamaian, demokrasi, dan multilateralisme” ujar Rangga Aditya.

Selain melibatkan akademisi dan peneliti internasional, konferensi ini juga secara aktif melibatkan mahasiswa International Relations BINUS University dalam penyelenggaraan kegiatan, menegaskan komitmen program studi International Relations BINUS University dalam membangun jejaring akademik lintas generasi serta memperkuat ekosistem riset dan pendidikan global. 

Melalui penyelenggaraan EU Values International Conference 2025, International Relations BINUS University kembali menegaskan posisinya sebagai program studi yang berorientasi global, aktif dalam diplomasi akademik, serta berkontribusi nyata dalam diskursus internasional mengenai perdamaian, demokrasi, dan multilateralisme.